Rabu, 08 Mei 2013

Kenakalan remaja

Kenakalan remaja
PERLU kita sadari bersama, saat ini negara kita sudah memasuki zaman yang penuh tantangan, cobaan serta hambatan. Dengan adanya kemajuan di bidang teknologi informasi maupun teknologi yang lain, kesemuanya mempunyai efek negatif yang ikut memperlancar kemaksiatan, kerusakan moral dan pelanggaran hukum agama. Ujung-ujungnya menjadi tantangan berat yang harus kita hadapi bersama.

Dampak yang nyata sekarang ini terjadi sebagian besar dialami oleh remaja atau istilah lain dikenal dengan remaja ABG (anak baru gede). Dalam usia ini umumnya remaja belum memiliki kematangan sosial (social maturity) sehingga masih labil dalam menentukan sikap, tingkah laku dan perbuatan.
Mereka masih mudah terkena pengaruh atau rangsangan-rangsangan dari luar. Dalam kondisi ini kadang-kadang dimanfaatkan oleh pihak yang berkepentingan dengan memberikan ajaran-ajaran, ide-ide, motivasi-motivasi yang pada gilirannya bisa membentuk suatu sikap dan gaya hidup bahkan kepribadian.

Dengan pengaruh yang sangat besar itu setidak-tidaknya remaja harus diberi pembinaan langsung dari orang tua atau orang lain yang mengarah pada kebaikan. Jangan tinggal landas begitu saja masa bodoh, karena merasa sudah dewasa bisa mengurus dirinya sendiri. Kalau ini dibiarkan bisa berakibat fatal.

Remaja dengan mudah berbuat kemaksiatan-kemaksiatan karena jauh dari pengawasan. Bisa saja terjadi banyak anak remaja hamil di luar nikah. Betapa besar bahayanya sehingga masa depan anak jatuh, orang tua menanggung malu.

Pengaruh-pengaruh yang merangsang remaja yang hamil di luar nikah diantaranya, satu, mudahnya orang menyaksikan kemaksiatan lewat berbagai media baik cetak maupun elektronik. Majalah yang menampilkan gambar porno dengan mudah didapat, dijajakan oleh para pengasong di pinggir jalan, bacaan porno, demikian pula kaset VCD porno, hampir setiap rental menyediakan.
Dua, pergaulan laki-laki dan perempuan yang semakin bebas sehingga orang lebih mudah mendapatkan kenikmatan sesaat di berbagai tempat, di hotel-hotel, losmen, diskotek, kafe, panti pijat dan tempat-tempat biliar. Anak usia remaja banyak terjerumus menjadi budak pemuas nafsu setan. Disinyalir banyak kasus pelajar, mahasiswa-mahasiswa yang "nyambi" untuk menjual dirinya baik sebagai WTS atau gigolo.

Tiga, banyak remaja yang salah persepsi terhadap perbuatan dosa, karena informasi keliru yang diterimanya. Contoh pakar seksologi maupun psikologi mengatakan bahwa onani atau masturbasi wajar dilakukan oleh remaja, sehingga banyak remaja melakukannya. Padahal menurut hukum agama itu adalah perbuatan dosa besar.

Empat, hubungan seks yang dilakukan oleh sesama jenis laki-laki dengan laki-laki (homosex) dan perempuan dengan perempuan (lesbian), dan masih banyak contoh yang belum bisa disebutkan yang menyebabkan mengapa remaja banyak yang hamil di luar nikah.
Batas kenakalan remaja tidak hanya sampai di situ saja, bahkan sekarang remaja berani mencoba-coba menyalahgunakan narkoba yang baru ramai-ramainya diburu orang. Kalau seorang remaja telah kecanduan narkoba moralnya akan jadi kotor sehingga timbul kejahatan yang dialami remaja.

Remaja mulai berani pada orang tua, mabuk-mabukan, judi dan lain sebagainya. Ini sangat memprihatinkan. Kalau ini dibiarkan berlarut-larut negara kita bisa hancur karena generasi remaja yang bobrok tak bermoral.

Masalah Narkoba

Menteri Urusan Pemberdayaan Perempuan Khofifah Indar Parawansa di Jakarta 3 Februari tahun 2000 dulu pernah mengungkapkan, 64 dari 1024 SMU di Jakarta terdapat 290 kasus yang menyebabkan muridnya terpaksa dikeluarkan dari sekolah karena ketergantungan narkoba dan menjadi pengedar narkoba. Bahkan di Jakarta ada suatu perguruan tinggi terkenal yang menurut perkiraan dosennya 50% mahasiswanya terlibat narkoba. Departemen Pendidikan Nasional juga mengungkapkan, 97% korban narkoba berusia 13-25 tahun. Masa itu adalah masa perkembangan remaja.

Bahaya seorang remaja yang telah kecanduan narkoba antara lain: 

a. Bisa merusak mental tingkah laku. Narkoba tersebut bila sudah diminum, dimakan dihisap atau disuntikkan maka zat akan beredar ke seluruh tubuh dan sebagian masuk kejaringan otak. Kegiatan syaraf manusia dan pusat pengatur/pengendali tingkah laku seseorang, maka apabila otaknya terganggu, kesemuanya ikut terganggu pula seperti sulit tidur, malas, mudah marah, badan jadi rusak dan tidak peduli dengan peraturan-peraturan, hukum-hukum dan norma-norma sehingga berani melakukan hal-hal yang tercela dan melanggar hukum.

b. Bisa menyebabkan kecelakaan, sebab pecandu obat-obat tersebut bisa mengalami distorsi ilusi/kesalahan dalam daya penglihatan. Kendaraan yang sudah dekat dikira masih jauh sehingga mengalami kecelakaan. Bisa juga jarak yang jauh dianggap dekat sehingga orang sedang mabuk narkoba, terjatuh dari gedung yang bertingkat tinggi, karena merasa jaraknya dengan tanah hanya setapak kaki saja sehingga akhirnya menemukan ajalnya.

c. Bisa menyebabkan kerugian harta benda dan waktu, sebab pecandu obat tersebut berani melakukan berbagai macam kejahatan tanpa merasa dirinya bersalah.

d. Menyebabkan kemelaratan sebab harga obat-obatan tersebut jelas sangat tinggi maka jumlah pengeluaran juga semakin meningkat. Akhirnya harta yang dimilikinya bisa terjual habis.

e. Bisa menyebabkan kematian. Pecandu obat tersebut setiap harinya harus mengkonsumsi dalam dosis yang selalu meningkat untuk mendapatkan efek yang sama. Kalau tidak badan bisa nyeri dan sakit yang luar biasa sehingga sampai kepalanya dibentur-benturkan ketembok atau lengannya disilet dan disedot darahnya sampai akhirnya menemui ajal.

f. Lebih-lebih bagi wanita, bahayanya lebih besar lagi sebab bisa mengganggu siklus menstruasi dan tidak haid selama memakai obat. Bisa kering rahim menyebabkan mandul dan menimbulkan kista (benjolan pada rahim). Bisa mengganggu alat reproduksi yang menyebabkan payudara mengecil / badan menjadi kurus, postur tubuh jadi kerempeng tidak menarik lagi. Nafsu makan berkurang sehingga badan menjadi kurus, tidak bercahaya dan tidak cantik lagi.

Ketagihan obat-obat terlarang bisa nekat melakukan apa saja untuk mendapatkannya termasuk menjual dirinya karena ada dalam pikirannya hanyalah bagaimana caranya mendapatkan obat-obatan tersebut. Secara hukum negara, pengedar, pengguna, pemilik narkoba bisa dikenai ancaman hukum, sampai dengan hukuman mati. Dalam UU No. 5/1997 tentang Psikotropika dan UU No. 22/1997 tentang Narkotika, dicantumkan hukuman minimal dan hukuman maksimal, denda Rp 750 juta sampai dengan hukuman mati.

 Sekelumit Solusi


Dengan melihat bahwa serta pengaruh yang sangat besar ini secepatnya pemerintah segera mengatasi dengan melihat sosok pemuda / remaja merupakan sosok generasi penerus dan harapan bangsa masa depan. Adapun solusi terbaik pertama yang harus ditempuh yaitu lewat jalur keluarga (Adanya komunikasi antara remaja dan orang tua.

Hal -hal yang perlu diperhatikan diantaranya:
1) Keteladanan orang tua Pepatah lama mengatakan "Air cucuran atap jatuh kepelimbuhan juga" atau "Buah tidak akan jatuh dari pohonnya". Hal tersebut menggambarkan betapa pentingnya keteladanan orangtua dalam membina dan mengasuh membentuk watak anak-anaknya.

2) Kerukunan anggota rumah tangga. Dengan meningkatkan taraf hidup keluarga seringkali orangtua tidak mendidik anak-anak prihatin lagi, dengan alasan cukup saya sebagai orang tua yang susah. Anak-anak jadi manja karena diberi pembantu rumah tangga, kalau tidak ada pembantu, ibunya menjadi pembantu bagi anak-anaknya. Padahal pada waktu orangtuanya susah, anak-anak selalu diajak berpartisipasi di dalam kegiatan rumah tangga.

3) Perubahan nilai-nilai yang ada di dalam masyarakat berlawanan sikap orangtua yang otoriter (menang sendiri). Peran orangtua generasi pascakemerdekaan seringkali memaksakan atau mengeluh karena terjadi benturan nilai-nilai yang pada zamannya dengan nilai-nilai modernisasi di era globalisasi dewasa ini. Contoh, dalam sopan santun tata krama hubungan anak dengan orang tua, pada zaman sekarang dibesarkan dalam era demokratis, hak asasi manusia, konsumerisme, dan lain-lain.

Benang merah yang sangat fundamental dalam hubungan orang tua dengan anak yang dewasa ini semakin langka yaitu komunikasi dua arah/ timbal balik.Yang lebih banyak diterima oleh anak adalah pemaksaan dari orang tua bahwa anak harus begini harus begitu, tidak boleh ini tidak boleh itu, sementara sang anak lebih mengharapkan usapan kasih sayang di kepalanya serta perhatian dan sapaan yang halus dari orangtua.

4) Penciptaan kondisi kehidupan islami. Dalam rangka membina generasi muda yang mandiri dan produktif, pendidikan di lingkungan keluarga memegang peranan yang sangat penting. Pendidikan di keluarga merupakan pendidikan yang pertama dan utama. Pendidikan keluarga melandasi dan menjadi pondasi bagi generasi muda, terlebih-lebih menghadapi pola kehidupan modern yang mengarah kepada kehidupan yang bebas.

Penanaman nilai-nilai keagamaan sejak dini akan dapat membentengi generasi muda terhadap kemungkinan terjadinya perilaku negatif sebagai dampak dari kehidupan modern. Upaya menanamkan sikap mental yang mandiri dan produktif dapat dilakukan melalui latihan-latihan untuk mengembangkan rasa tanggungjawab, jiwa ulet, tangguh dan trengginas, antara lain dengan mengurus kebutuhan sendiri, seperti mencuci pakaian, memelihara kebersihan lingkungan, berkebun, dan lain-lain.

Jadikanlah kita semua ini menjadi generasi muda mandiri harus memiliki tekad yang kuat, tidak boleh loyo dan berputus asa.
Laporan Komisi Nasional Perlindungan Anak alias Komnas Anak dari survei yang dilakukannya tahun 2007 di 12 kota besar di Indonesia tentang perilaku seksual remaja sungguh sangat mengerikan. Hasilnya seperti yang diberitakan SCTV adalah, dari lebih 4.500 remaja yang disurvei, 97 persen di antaranya mengaku pernah menonton film porno. Sebanyak 93,7 persen remaja sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas mengaku pernah berciuman serta happy petting alias bercumbu berat dan oral seks. Yang lebih menyeramkan lagi, 62,7 persen remaja SMP mengaku sudah tidak perawan lagi. Bahkan, 21,2 persen remaja SMA mengaku pernah melakukan aborsi. Ini data tahun 2007, apalagi tahun 2008, pasti sudah bertambah lebih banyak lagi.
Tidakkah kita gelisah dan ngeri melihat data-data ini? Bukankah ini bukti nyata kehancuran bangsa? Jangan-jangan, anak-anak perempuan kita (SMP/SMA/Mahasiswa) yang tampak baik-baik di rumah, sudah tidak perawan. Itu kan bukan tidak mungkin. Apalagi kita tidak merasa menanamkan pendidikan akhlak agama pada mereka dan membebaskan pergaulannya, membebaskan mereka berpacaran dengan pacarnya. Tidak kah kita takut? Mau kemana bangsa ini? Mau kemana para remaja kita? Bukankah ini sebuah proses menuju kehancuran??? Sejarah umat manusia membuktikan, hancurnya sebuah bangsa dan peradaban bermula dari rusaknya moral di kalangan pemudanya, kemudian masyarakatnya, kemudian para pemimpinnya.
Lalu, buat para pembela pornografi atau penolak UU Pornografi, apa sih yang ada di fikirannya? Tidakkah mereka memiliki hati nurani? Benar-benar tidak bisa dimengerti. Apakah soal tektek bengek seperti definisi pornografi, soal kebebasan seni, soal adat yang tetap harus bugil, soal fantasi yang harus bebas hukum, soal hak otonomi tubuh yang nanti busuk dimakan cacing, lebih penting daripada kehancuran moral anak-anak kita, lebih penting dari hancurnya masa depan anak-anak kita? Lieurr…!!
Rupanya terlalu banyak manusia hidupnya sudah tidak waras, kehilangan akal sehatnya, sudah tidak bisa berfikir logis dan sehat. Kebebasan liar memang merusak banyak hal…!! Sangat berbahaya. Dan agama diturunkan Tuhan, UU dibuat oleh pemerintah, tak lain adalah untuk mengontrol dan mengendalikan kebebasan liar itu. Tapi anehnya, banyak manusia menolaknya. Mereka ingin tetap memilih, mengikuti dan menganut kebebasan itu!! Mereka ingin hancur dan membinasakan dirinya sendiri.
Sahabat sekalian, beberapa tahun belakangan ini terdapat fenomena yang sangat memprihatinkan, dimana banyak sekali data – data dari suatu penelitian yang mengatakan bahwa hamper diatas 50% para remaja di Indonesia telah melakukan seks di usia pranikah. Astaghfirullah, mau jadi apa negeri ini? Sudah untung Allah tidak menurunkan azabnya segera kepada negara kita ini. Berbicara tentang moral dan etika, penulis teringat saat masih kecil usia 6-8 tahun. Saat itu jika di kompleks rumah penulis tinggal ada wanita atau gadis yang memakai pakaian mini, maka akan jadi perbincangan banyak orang, karena pada waktu itu jarang sekali orang yang memakai pakaian mini atau seksi. Karena pada waktu itu orang masih punya etika dan moral yang tinggi. Namun yang terjadi sekarang pada zaman ini sangatlah mengkhawatirkan, para remaja sudah tidak malu lagi menampakkan aurat nya di depan umum, memakai hot pan tanpa ada rasa malu. Padahal Rasulullah pernah bersabda bahwa rasa malu ialahsebagian dari pada keimanan.
Sungguh ironis memang, bahakn jika direnungi pakaian anak zaman sekarang kalah sopannya sama Kuntilanak J, klw pernah nonton film misteri, kuntilanak itu memakai pakaian panjang menutup seluruh tubuh namun tidak memakai jilbab. Jadi lebih sopan kuntilanak kan dari pada remaja putrid saat ini yang penampilannya selalau terbuka. Bahkan pocong lebih sopan lagi, J karena dia pakaiannya sangat tertutup hihihi,… so, jangan salahkan kaum pria yang melakukakan tindak kejahatan pemerkosaan akibat melihat aurat wanita yang terbuka. Dan jangan beranggapan memang prianya yang berpikiran kotor melihat wanita terbuka atau tertutup ya pikirannya kotor,. TIDAK. Dalam ilmu Psikologi ada teori stimulus dan respon, dikatakan bahwa respon tidak akan terjadi bila tidak ada stimulus. Dan pakaian mini seorang wanita adalah bagain dari stimulus dan pemerkosaan adalah respon dari pria akibat pakaian mini tersbut.mencegah lebih baik dari pada mengobati, maka cegahlah diri anda dan keluarga daritindak kejahatan seksuak dengan berpakaian yang sopan dan anggu






 





Menma


   (メンマ, Menma)

    
Masked Man (仮面 の 男, Kamen no Otoko)
    
Hitam Naruto (黒 ナルト, Kuro Naruto)
DebutFilm Naruto 6: Road to NinjaMuncul dalam Film hanyaAktor SuaraJepang Junko Takeuchi searchgray_iconsmall.pngPribadiTanggal lahir Astrological Sign Libra 10 OktKelamin Pria PriaUmur Bagian II: 15-16Darah tipe BEkor Binatang Hitam Sembilan-ekorKlasifikasi Jinchūriki

    
Hilang-nin

    
S-rank
Afiliasi Konohagakure Simbol KonohagakureClan Uzumaki Uzushiogakure Simbol Clan
 
[Hide] Keluarga

    
Minato Namikaze (Ayah)
    
Kushina Uzumaki (ibu)
    
Naruto Uzumaki (Dimensi Counter-bagian)

 
[Tampilkan] Jutsu
 
[Tampilkan] Alat
Menma (メンマ, Menma), karakter yang muncul di Naruto 6: Road to Ninja, adalah putra Kushina Uzumaki dan Minato Namikaze di alam semesta alternatif dari Konohagakure, sehingga membuat dia "Naruto Uzumaki" dari dunia itu. Ia juga jinchūriki dari mitra Kurama, Black Sembilan-ekor (黒 九尾, Kuro Kyubi).Isi
 
[Menunjukkan]Latar Belakang Sunting
Menma lahir sebagai putra dunia versi nya dari Minato Namikaze dan Kushina Uzumaki. Namun, tidak seperti Naruto, peristiwa Sembilan-ekor 'Serangan terhadap Konoha tidak pernah terjadi dan Menma harus punya Minato dan Kushina dalam hidupnya. Meskipun perbedaan ini, kehidupan Menma adalah mirip dengan Naruto saat ia mendaftar ke Akademi dan menjadi genin dan kemudian jinchūriki saat Black Sembilan-ekor sementara menguasai kekuatannya.
Untuk alasan yang tidak diketahui, Menma menjadi hilang-nin, meskipun ini adalah terutama sesuatu yang cukup lama karena kedua orang tua Menma itu tidak menyadari bahwa anak mereka telah meninggalkan desa dan bahwa Naruto telah berlangsung Menma di Konoha. Selain itu, Menma diculik shinobi dengan kemampuan yang unik, yang menarik perhatian dari desa lain dan dianggap dia sebagai S-peringkat penjahat. Dia segera bertemu Tobi yang mengatakan kepadanya semua tentang Mata-nya dari Rencana Bulan dan setuju untuk membantunya. Dari sana, menargetkan jinchūriki dari dunianya, Menma membunuh kenyataan nya Yugito Nii.Penampilan Sunting
Menma terlihat hampir identik dengan Naruto, meskipun rambut pirang menjadi hitam karena ia menjadi jahat, dan dia memakainya dengan gaya lama dan lebih shaggy tampan, mirip dengan ayahnya. Ia juga memiliki lebih gelap dan lebih tanda kumis liar yang tampak, dan lingkaran hitam di bawah matanya.Benar MenmaMenma, setelah dibebaskan dari kebencian.
Ketika awalnya muncul sebagai misterius "Masked Man," ia mengenakan topeng putih kitsune, jubah biru-abu-abu gelap dengan lapisan abu-abu dan kerah bulu, dan jubah abu-abu biru compang-camping dihiasi dengan lambang pribadinya: sebuah mandala terdiri dari sembilan lingkaran coklat kemerahan dari berbagai ukuran di atas lingkaran hijau-abu-abu yang lebih besar. Setelah mengungkap identitasnya, ia dibuang jubah dan topeng, di bawah yang ia tidak memakai baju, jari opera-panjang sarung tangan hitam dibungkus bertabur tali merah-coklat kulit, celana hitam longgar, dan sandal merah-coklat.Kemampuan Sunting
Sebuah hilang-nin dan S-peringkat penjahat, Menma dianggap sebagai ninja yang sangat berbahaya, mampu dengan mudah mengalahkan jinchūriki lainnya seperti Yugito Nii serta beberapa ninja tingkat atas Konohagakure. Sementara terutama dilihat membiarkan Sembilan nya hewan Masked melakukan pertempuran langsung, Menma menunjukkan cukup kecakapan taijutsu. Terhadap beberapa klon Naruto, ia dengan cepat mengirim mereka. Bahkan melawan Naruto di Sage Mode, kekuatan mentah Menma dikombinasikan dengan teknik chakra yang tidak disebutkan namanya itu cukup besar untuk dengan mudah menangkap pukulan Naruto dan melemparkan dia tentang. Sebagai keturunan klan Uzumaki, Menma diberkati dengan stamina yang luar biasa dan sama kuat kekuatan-hidup, memberikan dia vitalitas yang luar biasa dan potensi umur sangat panjang.
Setelah dimiliki oleh Tobi, Menma memperoleh Sharingan di mata kanannya dan akses dari banyak kemampuan, termasuk Tobi Kamui untuk teleportasi dan tdk dpt dipahami.Jinchūriki Powers Sunting
Sebagai jinchūruki dari Black Sembilan-ekor, Menma memiliki vasts cadangan chakra yang sangat kuat. Tidak seperti Naruto, ia tidak memiliki segel yang menahan Black Sembilan-ekor, yang memungkinkan untuk lebih meningkatkan kekuasaannya. Meskipun ia tidak menampilkan apapun transformasi ekor, ia mampu sepenuhnya melepaskan rubah, menggunakannya dalam cara yang mirip dengan memanggil. Kebencian Menma telah memungkinkan dia untuk ikatan dengan dan lebih mengontrol Hitam Sembilan-ekor, dan ia mampu menciptakan dan mengendalikan entitas hidup terdiri dari chakra, yang dikenal sebagai Sembilan Hewan bertopeng. Menma juga menunjukkan kemampuan untuk merasakan emosi negatif, mampu mendeteksi kebencian kuat Kurama dalam Naruto.Ninjutsu SuntingBesar Spiralling RingMenma menggunakan Cincin Spiralling besar.
Kemampuan Menma adalah dasarnya sama dengan Naruto, dan ia telah mengembangkan versi gelap teknik tanda tangan Naruto yang disebut Cincin Spiralling dan Ring Spiralling besar, tapi tidak seperti rekannya, Menma dapat melakukan mereka tanpa menggunakan klon bayangan. Dia juga memiliki kemampuan untuk ledakan jauh target dan mengusir serangan musuh dalam cara yang mirip dengan Shinra Tensei. Ia mampu untuk melawan Sage Mode bertenaga pukulan melalui penggunaan teknik misterius yang menciptakan aura gelap yang meningkat kekuatannya untuk ketidakjelasan. Dia juga bisa terbang bebas di langit.Plot Ikhtisar Sunting
Setelah bertemu Tobi, Menma memasuki Konoha dan menyerang kantor Hokage dengan Nine nya hewan bertopeng dan meminta Bulan Gulir Merah. Naruto dan Sakura kemudian tiba dan menyadari bahwa ia adalah pria bertopeng Tsunade bicarakan, dan bahwa ia bersekongkol dengan Tobi. Dia mengalahkan Naruto dan Sakura, penculikan kedua untuk bertukar untuk gulir. Dia kemudian menggunakan Cincin Spiralling besar, menghancurkan wilayah Konoha dan daun.Naruto mengalahkan MenmaNaruto mengalahkan Menma terkontrol.
Seperti Naruto tiba, ia menyerang dia dan meminta Bulan Gulir Merah sekali lagi. Dia kemudian memberanikan Sembilan nya hewan bertopeng dan mencoba untuk membunuh Naruto tetapi dihentikan oleh Akatsuki. Dia kemudian mulai untuk melawan Naruto sendiri dan bentrokan Cincin Spiralling dengan Naruto Wind Release: Rasenshuriken. Setelah melakukannya menghancurkan topeng dan menyatakan diri untuk menjadi mitra Naruto dan Menma nyata. Dia kemudian disebut sebagainya mengalahkan Sembilan Hewan bertopeng dan memanggil Hitam Sembilan-ekor. Dia kemudian mengalahkan Naruto. Naruto kemudian melakukan gencatan senjata dengan Kurama dan perkelahian di sampingnya. Sebagai pertarungan berakhir, Naruto dan pertukaran Menma pukulan terakhir mereka dan Naruto mengetuk Menma keluar. Tobi kemudian mengambil kendali tubuh Menma dan pribadi ekstrak Kurama dari Naruto. Naruto kemudian mencoba untuk menggunakan bulan Gulir Red tapi gagal sebagai Tobi memotong gulungan itu, menyebabkan Naruto untuk melihat ke dalam Sharingan Tobi. Sebagai Kurama mulai digali, langkah Sakura dan berhenti di ekstraksi. Naruto kemudian bangkit dan mengalahkan Menma dikendalikan, mirip dengan bagaimana Minato mengalahkan Tobi. Tobi meninggalkan tubuh dan hasil untuk melawan Naruto dan Sakura sebelum jatuh kembali ke realitas mereka Menma itu. Minato dan Kushina kemudian tiba dan cepat memeriksa pada Menma, yang kembali ke keadaan aslinya. Naruto dan Sakura kemudian mengangkut kembali ke dunia asli mereka dan berpamitan.Menma Masa Kecil Photo Album SuntingMenma NewbornSebuah Menma baru lahir dengan Kushina ibunya.Menma KeluargaSebuah potret keluarga dengan Menma, Minato, dan Kushina.Menma BerjalanMenma belajar berjalan.Menma AcademyMerayakan pendaftaran Menma di Akademi.Menma swingKushina mendorong Menma di ayunan.Menma Ulang TahunUlang tahun kedua belas Menma itu.Tambahkan foto ke galeri iniTrivia

    
"Menma" adalah nama bumbu Jepang yang juga ditemukan dalam ramen. Ini adalah sejajar dengan mana nama Naruto berasal.
    
Kepribadian Menma, bisa dibandingkan dengan yang Naruto gelap.
    
Menma adalah satu-satunya Genjutsu Dunia rekan yang namanya berbeda dari diri aslinya.
    
Titik dimana Menma menggunakan Cincin Spiralling untuk menghancurkan sebagian besar Konoha mirip dengan serangan Pain di Konoha. Nya metode tempur juga sangat menyerupai Nyeri lebih dari Naruto, mengandalkan Sembilan Hewan Masked dalam cara yang sama dengan Enam Jalan of Pain.
    
Sangat mungkin bahwa nama lengkap Menma adalah Menma Namikaze karena, tidak seperti Naruto yang orang tuanya dirahasiakan dan hanya telah mengambil nama keluarga ibunya, Menma mampu hidup di bawah asuhan orang tuanya dan mengambil nama ayahnya.
Harga Sunting

    
(Panggil Sembilan Hewan Masked) "Sembilan Masked Svaha ... Azure, Putih, Vermilion, Black, Sky, Selatan, Utara, Tiga, Jewel ... Sembilan Masked hewan!" (「九 面 萨 婆 訶 ... 青 · · 白 朱 · · 玄 空 · · 南 北 · 三 · 玉 ... 九 面 獣!」, "Kumen Sowaka ... Sei, Byaku, Shu, Gen, KU, Nan, Hoku, San, Gyoku ... Kumenjū! ")

Rabu, 01 Mei 2013





 
 
 
 

 
 
Banyak orang berbicara tentang masalah ini tapi tidak sesuai dengan yang sebenarnya. Atau tidak menjelaskan batasan-batasan dan maknanya secara syar’i. Dan kapan seseorang itu keluar dari batasan-batasan tadi. Dan seakan-akan yang menghalangi untuk membahas masalah ini adalah salahnya pemahaman bahwa pembahasan masalah ini berkaitan dengan akhlaq yang rendah dan berkaitan dengan perzinahan, perkataan yang keji. Dan hal ini adalah salah. Tiga perkara ini adalah sesuatu yang berkaitan dengan manusia yang memotivasi untuk menjaga dan mendorong kehormatan dan kemuliaannya. Aku memandang pembicaraan ini yang terpenting adalah batasannya, penyimpangannya, kebaikannya, dan kejelekannya. Tiga kalimat ini ada dalam setiap hati manusia, dan mereka memberi makna dari tiga hal ini sesuai dengan apa yang mereka maknai.


Cinta (Al-Hubb)

Cinta yaitu Al-Widaad yakni kecenderungan hati pada yang dicintai, dan itu termasuk amalan hati, bukan amalan anggota badan/dhahir. Pernikahan itu tidak akan bahagia dan berfaedah kecuali jika ada cinta dan kasih sayang diantara suami-isteri. Dan kuncinya kecintaan adalah pandangan. Oleh karena itu, Rasulullah Sawmenganjurkan pada orang yang meminang untuk melihat pada yang dipinang agar sampai pada kata sepakat dan cinta, seperti telah kami jelaskan dalam bab Kedua.

Sungguh telah diriwayatkan oleh Imam Ahmad dan Nasa’i dari Mughirah bin Su’bah r.a berkata : “Aku telah meminang seorang wanita”, lalu Rasulullah Sawbertanya kepadaku : “Apakah kamu telah melihatnya ?” Aku berkata : “Belum”, maka beliau bersabda : “Maka lihatlah dia, karena sesungguhnya hal itu pada akhirnya akan lebih menambah kecocokan dan kasih sayang antara kalian berdua”

Sesungguhnya kami tahu bahwa kebanyakan dari orang-orang, lebih-lebih pemuda dan pemudi, mereka takut membicarakan masalah “cinta”, bahkan umumnya mereka mengira pembahasan cinta adalah perkara-perkara yang haram, karena itu mereka merasa menghadapi cinta itu dengan keyakinan dosa dan mereka mengira diri mereka bermaksiat, bahkan salah seorang diantara mereka memandang, bila hatinya condong pada seseorang berarti dia telah berbuat dosa.

Kenyataannya, bahwa di sini banyak sekali kerancuan-kerancuan dalam pemahaman mereka tentang “cinta” dan apa-apa yang tumbuh dari cinta itu, dari hubungan antara laki-laki dan perempuan. Dimana mereka beranggapan bahwa cinta itu suatu maksiat, karena sesungguhnya dia memahami cinta itu dari apa-apa yang dia lihat dari lelaki-lelaki rusak dan perempuan-perempuan rusak yang diantara mereka menegakkan hubungan yang tidak disyariatkan. Mereka saling duduk, bermalam, saling bercanda, saling menari, dan minum-minum, bahkan sampai mereka berzina di bawah semboyan cinta. Mereka mengira bahwa ‘cinta’ tidak ada lain kecuali yang demikian itu. Padahal sebenarnya tidak begitu, tetapi justru sebaliknya.

Sesungguhnya kecenderungan seorang lelaki pada wanita dan kecenderungan wanita pada lelaki itu merupakan syahwat dari syahwat-syahwat yang telah Allah hiaskan pada manusia dalam masalah cinta. Artinya Allah menjadikan di dalam syahwat apa-apa yang menyebabkan hati laki-laki itu cenderung pada wanita, sebagaimana firman Allah Swt :

["Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu : wanita-wanita, anak-anak,..."] Ali-’Imran : 14

Allah lah yang menghiasi bagi manusia untuk cinta pada syahwat ini, maka manusia mencintainya dengan cinta yang besar, dan sungguh telah tersebut dalam hadits bahwa Nabi Saw bersabda :

["Diberi rasa cinta padaku dari dunia kalian : wanita dan wangi-wangian dan dijadikan penyejuk mataku dalam sholat"] HR Ahmad, Nasa’i, Hakim dan Baihaqi.

Andaikan tidak ada rasa cinta lelaki pada wanita atau sebaliknya, maka tidak ada pernikahan, tidak ada keturunan dan tidak ada keluarga. Namun, Allah Swt tidaklah menjadikan lelaki cinta pada wanita atau sebaliknya supaya menumbuhkan diantara keduanya hubungan yang diharamkan, tetapi untuk menegakkan hukum-hukum yang disyari’atkan dalam bersuami isteri, sebagaimana tercantum dalam hadits Ibnu Majah, dari Abdullah bin Abbas r.a berkata : telah bersabda Rasulullah Saw:

["Tidak terlihat dua orang yang saling mencintai, seperti pernikahan"]

Dan agar orang-orang Islam menjauhi jalan-jalan yang rusak atau keji, maka Allah telah menyuruh yang pertama kali agar menundukan pandangan, karena ‘pandangan’ itu kuncinya hati, dan Allah telah haramkan semua sebab-sebab yang mengantarkan pada fitnah, dan kekejian, seperti berduaan dengan orang yang bukan mahramnya, bersenggolan, bersalaman, berciuman antara lelaki dan wanita, karena perkara ini dapat menyebabkan condongnya hati. Maka bila hati telah condong, dia akan sulit sekali menahan jiwa setelah itu, kecuali yang dirahmati Allah Swt.

Bahwa Allah tidak akan menyiksa manusia dalam kecenderungan hatinya. Akan tetapi manusia akan disiksa dengan sebab jika kecenderungan itu diikuti dengan amalan-amalan yang diharamkan. Contohnya : apabila lelaki dan wanita saling pandang memandang atau berduaan atau duduk cerita panjang lebar, lalu cenderunglah hati keduanya dan satu sama lainnya saling mencinta, maka kecondongan ini tidak akan menyebabkan keduanya disiksanya, karena hal itu berkaitan dengan hati, sedang manusia tidak bisa untuk menguasai hatinya. Akan tetapi, keduanya diazab karena apa yang dia lakukan. Dan karena keduanya melakukan sebab-sebab yang menyampaikan pada ‘cinta’, seperti perkara yang telah kami sebutkan. Dan keduanya akan dimintai tajawab, dan akan disiksa juga dari setiap keharaman yang dia perbuat setelah itu.

Adapun cinta yang murni yang dijaga kehormatannya, maka tidak ada dosa padanya, bahkan telah disebutkan olsebagian ulama seperti Imam Suyuthi, bahwa orang yang mencintai seseorang lalu menjaga kehormatan dirinya dan dia menyembunyikan cintanya maka dia diberi pahala, sebagaimana akan dijelaskan dalam ucapan kami dalam bab ‘Rindu’. Dan dalam keadaan yang mutlak, sesungguhnya yang paling selamat yaitu menjauhi semua sebab-sebab yang menjerumuskan hati dalam persekutuan cinta, dan mengantarkan pada bahaya-bahaya yang banyak, namun …..sangat sedikit mereka yang selamat.

Rindu (Al-’Isyq)

Rindu itu ialah cinta yang berlebihan, dan ada rindu yang disertai dengan menjaga diri dan ada juga yang diikuti dengan kerendahan. Maka rindu tersebut bukanlah hal yang tercela dan keji secara mutlak. Tetapi bisa jadi orang yang rindu itu, rindunya disertai dengan menjaga diri dan kesucian, dan kadang-kadang ada rindu itu disertai kerendahan dan kehinaan.

Sebagaimana telah disebutkan, dalam ucapan kami tentang cinta maka rindu juga seperti itu, termasuk amalan hati, yang orang tidak mampu menguasainya. Tapi manusia akan dihisab atas sebab-sebab yang diharamkan dan atas hasil-hasilnya yang haram. Adapun rindu yang disertai dengan menjaga diri padanya dan menyembunyikannya dari orang-orang, maka padanya pahala, bahkan Ath-Thohawi menukil dalam kitab Haasyi’ah Marakil Falah dari Imam Suyuthi yang mengatakan bahwa termasuk dari golongan syuhada di akhirat ialah orang-orang yang mati dalam kerinduan dengan tetap menjaga kehormatan diri dan disembunyikan dari orang-orang meskipun kerinduan itu timbul dari perkara yang haram sebagaimana pembahasan dalam masalah cinta.

Makna ucapan Suyuthi adalah orang-orang yang memendam kerinduan baik laki-laki maupun perempuan, dengan tetap menjaga kehormatan dan menyembunyikan kerinduannya sebab dia tidak mampu untuk mendapatkan apa yang dirindukannya dan bersabar atasnya sampai mati karena kerinduan tersebut maka dia mendapatkan pahala syahid di akhirat. Hal ini tidak aneh jika fahami kesabaran orang ini dalam kerinduan bukan dalam kefajiran yang mengikuti syahwat dan dia bukan orang yang rendah yang melecehkan kehormatan manusia bahkan dia adalah seorang yang sabar, menjaga diri meskipun dalam hatinya ada kekuatan dan ada keterkaitan dengan yang dirindui, dia tahan kekerasan jiwanya, dia ikat anggota badannya sebab ini di bawah kekuasaannya. Adapun hatinya dia tidak bisa menguasai maka dia bersabar atasnya dengan sikap afaf (menjaga diri) dan menyembunyikan kerinduannya sehingga dengan itu dia mendapat pahala.

Cemburu (Al-Ghairah)

Cemburu ialah kebencian seseorang untuk disamai dengan orang lain dalam hak-haknya, dan itu merupakan salah satu akibat dari buah cinta. Maka tidak ada cemburu kecuali bagi orang yang mencintai. Dan cemburu itu termasuk sifat yang baik dan bagian yang mulia, baik pada laki-laki atau wanita.

Ketika seorang wanita cemburu maka dia akan sangat marah ketika suaminya berniat kawin dan ini fitrah padanya. Sebab perempuan tidak akan menerima madunya karena kecemburuannya pada suami, dia senang bila diutamakan, sebab dia mencintai suaminya. Jika dia tidak mencintai suaminya, dia tidak akan peduli (lihat pada bab I). Kita tekankan lagi disini bahwa seorang wanita akan menolak madunya, tetapi tidak boleh menolak hukum syar’i tentang bolehnya poligami. Penolakan wanita terhadap madunya karena gejolak kecemburuan, adapun penolakan dan pengingkaran terhadap hukum syar’i tidak akan terjadi kecuali karena kelalaian dan kesesatan. Adapun wanita yang shalihah, dia akan menerima hukum-hukum syariat dengan tanpa ragu-ragu, dan dia yakin bahwa padanya ada semua kebaikan dan hikmah. Dia tetap memiliki kecemburuan terhadap suaminya serta ketidaksenangan terhadap madunya.

Kami katakan kepada wanita-wanita muslimah khususnya, bahwa ada bidadari yang jelita matanya yang Allah Swt jadikan mereka untuk orang mukmin di sorga. Maka wanita muslimat tidak boleh mengingkari adanya ‘bidadari’ ini untuk orang mukmin atau mengingkari hal-hal tersebut, karena dorongan cemburu. Maka kami katakan padanya :

    Dia tidak tahu apakah dia akan berada bersama suaminya di surga kelak atau tidak.
    Bahwa cemburu tidak ada di surga, seperti yang ada di dunia.
    Bahwasanya Allah Swt telah mengkhususkan juga bagi wanita dengan kenikmatan-kenikmatan yang mereka ridlai, meski kita tidak mengetahui secara rinci.

Surga merupakan tempat yang kenikmatannya belum pernah terlihat oleh mata, terdengar oleh telinga dan terbetik dalam hati manusia, seperti firman Allah Swt

["Seorangpun tidak mengetahui apa yang disembunyikan untuk mereka yaitu (bermacam-macam nikmat) yang menyedapkan pandangan mata sebagai balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan"] As-Sajdah : 17

Oleh karena itu, tak seorang pun mengetahui apa yang tersembunyi bagi mereka dari bidadari-bidadari penyejuk mata sebagai balasan pada apa-apa yang mereka lakukan. Dan di sorga diperoleh kenikmatan-kenikmatan bagi mukmin dan mukminat dari apa-apa yang mereka inginkan, dan juga didapatkan hidangan-hidangan, dan akan menjadi saling ridho di antara keduanya sepenuhnya. Maka wajib bagi keduanya (suami-isteri) di dunia ini untuk beramal sholeh agar memperoleh kebahagiaan di sorga dengan penuh kenikmatan dan rahmat Allah Swt yang sangat mulia lagi pemberi rahmat.

Adapun kecemburuan seorang laki-laki pada keluarganya dan kehormatannya, maka hal tersebut ‘dituntut dan wajib’ baginya karena termasuk kewajiban seorang laki-laki untuk cemburu pada kehormatannya dan kemuliaannya. Dan dengan adanya kecemburuan ini, akan menolak adanya kemungkaran di keluarganya. Adapun contoh kecemburuan dia pada isteri dan anak-anaknya, yaitu dengan cara tidak rela kalau mereka telanjang dan membuka tabir di depan laki-laki yang bukan mahramnya, bercanda bersama mereka, hingga seolah-olah laki-laki itu saudaranya atau anak-anaknya.

Anehnya bahwa kecemburuan seperti ini, di jaman kita sekarang dianggap ekstrim-fanatik, dan lain-lain. Akan tetapi akan hilang keheranan itu ketika kita sebutkan bahwa manusia di jaman kita sekarang ini telah hidup dengan adat barat yang jelek. Dan maklum bahwa masyarakat barat umumnya tidak mengenal makna aib, kehormatan dan tidak kenal kemuliaan, karena serba boleh (permisivisme), mengumbar hawa nafsu kebebasan saja. Maka orang-orang yang mengagumi pada akhlaq-akhlaq barat ini tidak mau memperhatikan pada akhlaq Islam yang dibangun atas dasar penjagaan kehormatan, kemuliaan dan keutamaan.

Sesungguhnya Rasulullah Saw telah mensifati seorang laki-laki yang tidak cemburu pada keluarganya dengan sifat-sifat yang jelek, yaitu ‘Dayyuuts’. Sungguh ada dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ath-Thabraani dari Amar bin Yasir r.a, serta dari Al-Hakim, Ahmad dan Baihaqi dari Abdullah bin Amr r.a, dari Nabi Saw bahwa ada tiga golongan yang tidak akan masuk surga yaitu peminum khomr, pendurhaka orang tua dan dayyuts. Kemudian Nabi menjelaskan tentang dayyuts, yaitu orang yang membiarkan keluarganya dalam kekejian atau kerusakan, dan keharaman.

ALL CONNECT